Sinar Rembulan Part 30
I Love You So Much…
Luar biasa….
Renata yang sudah lepas dari tekanan hidupnya mulai lepas kendali terhadap birahinya….
Dilepaskan kontrol tubuhnya…..
Dia mulai berani mengambil peranan….
Dengan cepat dibukanya bajuku….
Ikat pinggang serta celanaku…
Berikutnya celana dalamku….
Hampir sama cepatnya denganku menelanjanginya…
Luar biasa….
Bercinta dalam kelegaan bathin itu benar2 luar biasa…
Seolah tanpa beban…
Yang ada adalah bagaimana menikmati saat ini sepuasnya….
Tangan Renata sudah tidak diam lagi…
Digapainya kontolku yang mengacung kencang….
Diremasnya perlahan sambil dikocoknya…
Mulutmya menggigiti puting susuku…
Rasanya beuuuh penuh gelora….
Aku sudah tak menahan2 lagi untuk mengeksplorasi semua lekuk tubuhnya…
Pahanya yang muluus…
Pantatnya tang sekal tak lupa kuremas kencang…
Sesekali tanganku terpeleset menuju memeknya yang luar biasa mulus tanpa bulu….
Kugosok2 klitorisnya….
Kuremas lagi susunya….
Mulutku yg hanya bisa menjangkau kuping belakang mulai mengulum kupingnya…
Rupanya Remata pengen berganti posisi….
Dia memintaku terlentang…
Kemudian dia naik diatas tubuhku sambil mengulum kontolku yang sudah tegak berdiri bak tiang bendera di waktu hari upacara senin pagi….
Mekinya pas di mulutku kusergap
Kuhisal kencang
Kukelitiki klitorisnya….
Jangan tanya ranungan Renata…
Dia sudah tak menahan2 lagi birahinya…
Sampai akhirnya
Badannya bergetar kencang….
Melunguh.. Mnejerit dan memekik tanda mendapatkan big O yang nyaris sempurna dengan kucuran cairan mekinya….
Luar biasa….
Renata lemas tak berdaya, tapi tangannya masih memegang kontolku dengan kuatnya….
Dia terguling terlentang dan menarik2 kontolku agar mendekati mekinya…
Tanda aku memposisikan diri….
“Sudah siap sayang….?”
“Dari sulu ini milikmu dan aku siap kapan saja”
Renata memejamkan matanya yang bebinar bak bintang gemintang….
Tanda bahwa akulah yang memegang tampuk kekuasaan yang dalam tempo sesingkat2nya serta dengan perhitungan yang cermat untuk bisa segera memasuki gerbang dewata….
Luar biasa kepasrahan Renata Wanitaku ini, seolah akulah rajanya….
Akulah yang menentukan…
Dengan perlahan aku masukkan kontolku ke belahan memeknya yang mengkilat basah karena 2x orgasme tadi…
Sleeb…
Perlahan saja aku tarik tekan pendek2 ….
Tiba2 aku tekan keras….
“Maaaaassssssshhhhhhhhh sshhhhhhaahhh”
Helaan Renata bukti kepasrahannya….
Hampir sedikit dia mengalami kesakitan….
Tapi aku tetaplah diam sejenak….
Sampai ketegangan Renata berkurang….
Sambil diam…
Kontiku didalam lembah penuh kehangatan dan jepitan yang mengalahkan jepitan jemuran…
Kutatap wajahnya.
Kucium mesra pipi dan bibirnya….
Hidungnya….
Kemudian sambil terus kutatap wajahnya
Pantatku bergerak perlahan….
Naik.. Turun perlahan saja…
Terus menerus begitu….
Semakin lama semakin cepat dan cepat….
Renata mulai menggerakkan pantatnya memutar mutar dan luar biasa gerakannya….
Seolah memilin kontolku yang didalam memek gundulnya…
“Maaasssssshhhh ayoooohhh vepeetiiinnnn”
“Aaaaauuuccchhhhh ooooohhhhhhhssshhh maassss”
Renata menggeol2kan pantatnya bak penari jaipong betulan….
Beda dengan Clara….
Renata lebih gila dalam berolah sex…
Sepertinya ilmu sex via tarian memanglah hebat…
Hampir saja aku tak kuat…
“Ayooooo maasssssss lrbihhh kenceeengggg LAGIII”
Saking terlalu kuatnya nafsu….
Sampai2 ucapanya begitu keras….
Aku melihatnya sebagai kode keras dia mau Orgasme….
Aku merasa sudah diujung tak menahan2 lagi…
Kugenjot kenceng luar biasa….
Semampuku bisa….
Dan akibatnya sungguh tak terkira…
Renata menjerit2 tak tertahankan….
“Massss ooouccchhhhhhh masssss aososooooossssyyyy…. Aaakkkkkkkkkkhhhhhhhh”
“Aarrrtgggghhhhhh aku keluar saaaayaaang”
Renata menyambut big O nya bersamaan denganku yang menembakkan banyak sperma dalam beberapa lutupan dahsyat….
Croot….. Croot….
Crooot. Crooot….
Ngecroot paling luar biasa….
Renata mendapstakan big O dengan gerakan yang luarbiasa, yang membuat kontolku seperti diperas dalam kenikmatan yang membahana…
“Hooshsshh hooshhh hosshhh….. Luar biasa…
Terima kasih Renata…. Sayangku…. Cintaku…”
Sambil terus menyanjung merayu kubelai rambutnya dan kucium dahinya….
“Terima kasih ya mass….. Renata bahagiaaa banget… Renata makin sayaaang sama mas, muuach…..”
“Huffta capek ya….?”
“Hi hi hi…..
Masa segini capek mas…? Renata masih kuat 2x lagi lho….”
“Beneran ini….? Ha ha ha…. Siiip lah ayo lah sekali lagi ya…. 2x juga ok kok…
Mas kuat kok…. Ha ha ha”
Sambil tertawa kugerak2an kontolku yang masih tegak didalam mekinya…..
“Aaassshhhhh…. Aauchhhh…. Enaksss mas….
Sebentar ya mas…. Renata mau diatas….aaauch
Hi hi hi nakal mas nya ini…
Auch…. kalau digerakin terus gimana bisa bangkit atuh mas…. Assshhh aaauchhhhh. Massssss”
Renata menggelinjang hebat, tubuhnya yang tak siapa dengan serangan baruku merespon dengan singkat secara instant….
Tak hanya menggelinjang…
Pantatnya naik turun secara ritmis
Kadang berputar2
Kadang maju
Gerakan Renata benar2 penuh variasi….
Aku masih tak percaya bahwa Renata mempunyai kemampuan seksualitas yang luar biasa….
Memeknya seakan2 vacuum cleaner yang bisa menyedot dengan kencang.
Rabaan dan setuhan tangannya selalu tepat pada sasaran dan kontan membuatku terangkat naik libidoku…
Ternyata Renata tak hanya pandai bahasa verbal dalam menggoda, namun bahasa tubuhnya benar2 luar biasa…
Mungkin hanya Clara yang sanggup menandinginya….
Tiba2 aku ingin Renata berada di posisi atas….
Women on Top…
Rasanya kalau dibawah saja bisa segitu dahsyatnya…
Apalagi kalau diatas….
Segera kupeluk Renata dan kemudian berguling….
Dengan demikian posisi kami berubah tanpa perlu melepaskan kontolku dari lubang memek Renata….
“Hi hi hi….. Yakin nih Renata diatas ? Hi hi hi….
Ok deh sayang….
Ini gaya Renata….
Dewi impian pujaan hati….”
Tiba2 Renata bergerak perlahan sekali….
Tangannya dikeataskan dengan gerakan seolah menari….
Gerakan pantatnya lemah gemulai bak penari jawa yang seolah lemas tak berdaya…
Namun di dalam sana….
Dinding memek nya….
Seolah gerakan peristaltik menyedot dan memijit dengan lembut….
Lirikan matanya yang sayu begitu menggoda….
Gerakan tangannya yang turun perlahan seolah menari kala menggelitik puting susuku….
Satu lagi tangannya turut turun dengan ayunan yang berbeda memainkan susunya sendiri….
Aku terbengong dibuatnya….
Renata tak hanya memainkan raganya semata….
Namun juga jiwa dan rasanya….
Godaan tak hanya oleh mekinya didalam sana yang meski dengan gerakan lembut tapi kuat menghisap dan meremas kontolku disana….
Lirikan mata dan gerakan gemulai tangannya benar2 seolah menggoda jiwaku tutut dalam arus kenikmatan yang meski perlahan namun lembut kuat menghanyutkan….
Aku tak mau diam saja…..
Tanganku tak mau diam saja….
Kontolku kugetarkan dengan kuatnya melakui tenaga inti bumi….
Bergetar seolah vibrator disana mengimbangi daya hisap Renata….
Tanganku kugerakkan pelahan saja mengelus pantatnya dan sekujur tubuhnya juga susunya….
Perlahan saja gerakan tanganku, aku mencoba mengimbangi gerakan Renata….
Rupanya luar biasa akibatnya….
Renata yang tadinya bergerak perlahan, mulai meningkatkan tempo permainan, ya dialah yang memegang kendali….
Posisinya diatas adalah pengatur pola serangan dan pola Rasanya….
Renata mulai bergerak menghentak2 bak penari jaipong dalam tingkah laku bermain sex…
Erangannnya mulai terdengar….
“Mmmmmffffhhhh eeeeeennnggggghhhhh
Aaaaah aaaaah aaaaahhhhhhhssssssss”
“Maassssss enaaknnnyaaaaaaaa hiiiiiissssaaahhhh
Addduuhhh uuuussfffhhhh……aaaaaaaaahhhh”
“Aaauccccchhhhh maasssssshhh dah hampirrrr lagiii massssssshhhh”
Aku mengerti kode Renata….
Aku mulai mengangkat pantatku melawan hentakan2 pantat Renata….
Tanganku mulai keras meremassa…..
Mulut dan lidahku mulai menyerang susunya dan menggigiti putingnya perlahan….
Rupanya ….
Renata hampir2 tak tahan laagiii….
Teriakannya membahanaa….
“Oooooaaaacch maassssssss aaaaaaaahhhhhhhhh”
Sekali lagi Renata bergerak secara instingtif tanpa aturan mengimbangi gejolak yang ada dalam dirinya….
Menyongsong datangnya Orgasme yang dahsyat….
“Aaaaacccccchhhhgggghhhh. Masssss aaaau keeelluuuarrrgghh. Oooaaaaaccccgghhhh”
Kali ini Renata benar2 lepas kendali…
Tubuhnya kejang2 luar biasa….
Aku yang juga hendak menyongsong puncakku…
Semakin gila menghentak2an pantatku dari bawah….
Semakin gila menyelomoti susunya
Semakin gila memilin putingnya….
Luar biasa….
Renata masih terua menghentak2kan tubuhnya….
Mulutnya ternganga tanpa suara….
Matanya membeliak kelihatan putihnya saja…
Aku semakin gila….
Semakin keras….
Semakin cepat….
Aaaaarrreeeghhhhh aku keluar dengan dahsyatnya….
Membuat Renata kejang2 semakin dahsyat….
Entah berapa kali beruntun dia mendapatkan O nya….
Big O….
Yang luar biasa…
Sejenak aku diam….
Hanya diam membisu…
Tapi tanganku mendekap erat tubuhnya dalam pelukan yang hangat….
Kuciumi dahinya…
Pipinya dan bibirnya….
Pelahan saja….
“Cantikkk….. Terima kasih ya sayang….
Kamu benar2 bidadariku yang paling menawan….
Muuaaach…. sayangku…. Cintaku….
I love you so much sayang….”
Renata yang mulai agak teratur nafasnya….
Membuka matanya….
Bibirnya membalas kecupanku tipis2 saja
Namun didalamnya mengalir begitu banyak rasa kasih dan sayangnya…..
“Me too. Sayang…. I love You….
I love more than you can imagine…..
I love you so much….
Muuuaach”
“Mmmm…. Masih kuat sekali lagi…..?”
“Hi hii hi, aku habis mas…. Tenagaku terkuras tapi ntah kenapa.badanku jadi ringan…
Jauh lebih ringan dan segar sekarang….
Hi hi hi..
Kalau beristirahat sebentar…. Kayaknya 3x lagi ok deh
Hi hi hi….
Kalau mas mau ayolah….”
“Mmmm… muach… dah tidur saja dulu ya….
Dalam tubuhmu sekarang mengalir energi yang aku punya…. Gabungkan dengan energimu….
Tidur sepertinya lebih baik deh….
Sayang….
Cuuupp…..muuuaaach”
“Hi hi hi…..
Iya mas…. Kerasa kok…
Tapi…. Selimutin ya…. Kelonin sampai aku tidur yaaa…..”
“Ha ha ha…. Ok deh… tuan puteriku yang tercinta….
Hamba akan ada disini sampai tuan putri tertidur….
Mmmm mmmmm mmmmm”
Aku menyelimuti Renata dan memeluknya sambil mengusap rambutnya….
Sambil menyanyikan lagu rengeng2 lewat desahan dan mmmmm mmmmm…..
Tidurlah Renataku….
Bidadariku….
Ratuku….
Wanitaku……
Mmmmm mmmmm mmmm
***
Bersambung
Pembaca setia Kisah Malam, Terima Kasih sudah membaca cerita kita dan sabar menunggu updatenya setiap hari. Maafkan admin yang kadang telat Update (Admin juga manusia :D)
BTW yang mau jadi member VIP kisah malam dan dapat cerita full langsung sampai Tamat.
Info Lebih Lanjut Hubungin di Kontak
No WA Admin : +855 77 344 325 (Tambahkan ke kontak sesuai nomer [Pakai +855])
Terima Kasih 🙂