Permainan Cinta Part 9

Dua puluh menit sudah berlalu.Aku Rasa sudah cukup memberi waktu istirahat dan langsung menghampiri Bu Gina kembali,Aku Elus rambutnya sambil berkata “Masih cape Gin”

“Udah nggak ko wan”Jawab Bu Gina senyum.

Lalu Bu Gina bangun dari tempat tidurnya,Kemudian Aku langsung duduk di sofa,Bu Gina Langsung menyenderkan kepalanya diatas bahu kananku,Tangan kanannya melingkari tubuhku.Tangan kiriku melingkari tubuh Bu Gina.

“Gimana Gin nikmat nggak tadi”Tanyaku sambil mengelus rambut panjangnya.

Bu Gina hanya diam.Aku yakin kalau Bu Gina tadi menikmati permainaku,cuman masih malu saja untuk mengakui.

“ emang suamimu gimana?”

“Mas Doni kalau menyetubuhiku langsung main masukin saja,Udah gitu baru sebentar udah keluar”Curhat Gina.

“Lho Emang suamimu tidak pernah melakukan apa yang Aku lakukan?”Tanyaku

“Blom Wan.Kata suamiku jijik bila menjilati kemaluanku”
Aku bahagia mendengarkannya,Itu berati orang pertama kali yang menjilati dan menelan cairan cinta Bu Gina Adalah diriku.

“Kamu pernah nggak nyempong kontol suamimu”Tanyaku.

“Blom Wan”Jawab Bu Gina menatapku dengan tajam.

“Lho kenapa Jijik ya,Terus apa saja yang dilakukan suamimu ketika bercinta dengamu?” Tanyaku Kambali

“Ya paling cuman ciuman,Jilatan pada wajahku dan perutku,Habis itu langsung di masukan kontolnya kedalam memeku”

Aku senyum penuh arti.Lalu Aku membuka celana pendekku dan dalamku,Kini Tampak kontol Gedhe berurat berdiri tegang.Aku menyuruh Bu Gina untuk mengulum kontolku,Awalnya Bu Gina Ragu tapi setelah Aku paksa Akhinya Bu Gina mau juga mengulumnya.

Sungguh nikmat sekali sepongan seorang wanita yang kesehariannya memakai hijab dan terkenal Alim.Aku lihat dari Ekspresi wajahnya, tampaknya Bu Gina sangat menikmatinya.

“Gimana sayang enakan?” Tanyaku.

Bu Gina melepaskan kulumanya dan tersenyum nakal padaku.Lalu Bu Gina mengulum kontolku kembali.Aku mendorong kepala Bu Gina ,Dan mengerakan pantatku Agar sodokan kontolku pada mulut Bu Gina lebih dalam lagi.

Lima menit kontolku di sepong oleh mulut Bu Gina.Rasanya Sakit,ngilu Namun Enak.Enaknya melebihi katika Aku memakan makan yang paling Aku suka.

Lalu Bu Gina mengajakku ke dalam kamar.Aku pun menuruti kemauannya.Setelah masuk kedalam kamar Aku segera menguci pintunya,Lalu Aku membuka pakainya yang masih tersisah.Kini Aku dan Gina sudah telanjang bulat.

Aku dekati Bu Gina,Lalu Aku pegang kepalanya dengan kedua tanganku,Bu Gina hanya diam,menatapku dengan tajam,Lalu Aku langsung mencium bibir seksinya dengan nafsu.Aku senang ternyata Bu Gina menyambut ciumanku,Bu Gina mengulum lidahku,Hingga kami saling kulum lidah,dan Air Liaur.

Usia Puas Aku mencium mulutnya,Aku menyuruh Bu Gina untuk memegang kontolku yang sudah tegang, sambil berbisik di telingannya “Hayo sayang.Nanti kamu juga akan menikmatinya.”

Bu Gina hanya Diam.Namun Aku mengartikan diamnya Bu Gina tanda Dia mau menurutiku.Namun dalam hatinya masih ragu.Bu Gina mulai memegang kontol dan mengelusnya dengan mengunakan telapak tangan yang indahnya.

Aku mendesah,menikmati Kontolku dielus oleh tangannya,Ini pertama kalinya kontolku di elus dan di kocok oleh tangan seorang wanita.Awalnya Bu Gina mengocok kontolku dengan pelan,tapi lama-lama kocokannya makin cepet,Tampaknya Bu Gina sangat menikmatinya,Nafsuku pun semangkin bergelora di dada.

“Sayang masukan kontolku kedalam mulutmu donk”Pintaku ditengah desahan.

Mendengar perintahku Bu Gina Langsung saja memasukan kontolku ke dalam mulutnya.Tampaknya Bu Gina sangat menikmatinya.Aku melihat Bu Gina teringat seoarang Anak kecil yang sedang mengulum permen lolipop.Aku tersenyum penuh bahagia.

Aku kembali mengelus rambut Bu Gina yang sedang mengulum kontolku.Lalu Aku bisikan sebuah kata permintaan dengan mesrah di telinganya.”sayang kulumanmu sangat Enak”Seketika Bu Gina berhenti mengulum kontolku.Lalu Dia melihat kewajahku,Aku pun hanya tersenyum,Bu Gina pun ikut tersenyum.

Aku mendesah dan nafsuku mulai bangkit.Aku sangat menikmati sensasi servic yang Bu Gina berikan padaku.

Bahagianya diriku melihat Bu Gina mau mengulum kontolku.Sungguh Aku tidak pernah bayangankan kalau Aku akan bersetubuh denganya.Bagaimana pun Bu Gina Adalah guruku yang sangat Aku hormati di sekolah,hingga tak ada sedikit pun terlintas berbuat macam-macam padanya.Namun semua itu berubah ketika Aku kehilangan mangsaku (Mbak Mawar) dan kemudian Anton menyuruhku untuk melakukan taruhan,Dimana Aku harus bisa menikmati tubuh Bu Gina,Awalnya Aku menolak,tapi setelah di pikir-pikir tidak ada salahnya juga.Lalu Aku dan Anton sepakat,Aku menaklukan Bu Gina,sedangkan Anton menaklukan Ibunya Anita pacarnya.Aku dan Anton memberi nama taruhannya. “LOVE GAMES.(DENGAN WANITA BERJILBAB DAN ISTRI ORANG)”.Akulah Pemenangnya.Kini Aku tinggal ngambil hadiah yang sudah di sepakati.

Mulut Bu Gina mengulum kontolku dengan syahdu.Bu Gina tampaknya sangat menikmatinya,Hingga nafsuku semangkin mengebu ketika Bu Gina mengoral kedua biji kontolku dan menjilati dengan telaten hingga tak ada yang terlewat seluruh bagian kontolku,mulai batang kontolku hingga kantong kontolku dari jilatan lidahnya.

Setelah puas kontolku di kulum oleh mulutnya,Aku kemudian menyuruhnya duduk di pinggir ranjang,Lalu Aku mulai mencium telapak tanganya,ciumanku mulai naik kelengan tangannya,Lalu Aku mengangkat tangan Bu Gina keatas,Lalu Ciumaku naik ke ketiak Bu Gina.Aku sedot dan jilati ketiak Bu Gina yang baunya sangat harum.

“Ahhh….ahhhhh…Ahhhhh..Enak Wan”Desah Bu Gina.

Aku pun tidak menghiraukan erangannya,dan lebih Fokus menikmati ketiaknya.Setelah Puas Aku pun pindah ke tangan yang satunya lagi.Aku cium telapak tanganya,kemudian naik kelengan dan langsung ke ketiaknya.Langsung saja Aku jilat dan sedot dengan nafsu.
Kulirik wajah cantiknya.Tampak Ia sedang menikmati ulahku pada ketiaknya.

“Ahhh …ah….ah.ahhh”Desah Bu Gina lirih.

Setelah puas pada kedua ketiak Bu Gina,Lalu Aku segera mencium salah satu telapak kaki Bu Gina.Sungguh mulut dan lembutnya telapak kaki Bu Gina.Ciumanku mulai naik ke betis kakinya yang putih.Lalu kemudian naik lagi ke pahanya yang mulus,Aroma memeknya sangat wangi membuat nafsuku semangkin mengebu.

Aku segera membuka paha Bu Gina dengan kedua tangaku.Aku melihat betapa beceknya memek Bu Gina,Namun sangatlah indah dan segeraku elus dengan tangan””Ahhhh…..ahhhhhh……” Erang Bu Gina.

Aku mendongkrakan kepala,Kulihat Wajah Bu Gina sedang senge.Segera Aku pegang kontolku yang sudah tegang,Aku Arahkan kontol tersebut pada memeknya.Aku lebih dulu mengesek-gesekannya di bibir Memeknya.

“Ahhhhh…..ahhhhhh…..Enak…….Wan….”Erangan Bu Gina mangkin kecang,seperti kereta lokomotif.Lalu Aku berbisik ke telinganya.”Yank Aku masukin ya”.Bu Gina hanya menganggukan kepala.Aku tersenyum,Itu berati Aku boleh masukan kontolku dalam memeknya.

Pelan Namun pasti kepala kontolku mulai menembus memeknya.Aku melihat Reaksi Bu Gina hanya meringis,Enta itu kesakitan atau sedang menikmati sensasi yang belum pernah Dia dapatkan.”Ah..” masa bodah yang penting Aku bisa ngentot dengannya.

“Ahhh…..sakit Yank!!”Teriak Bu Gina meronta.Ketika setengah batang kontolku masuk kedalam memeknya.Aku merasa kontolku seperti di jepit,Namun jepitan itu sangat nikmat.Aku tak menyangka kalau memek Bu Gina masih sempit.Padahal Batang kontol suaminya selalu tengelam dalam memeknya.Aku jadi berpikir apa jangan-jangan kontol suaminya kecil,dan lebih besar dariku.

“Bless”Sekali hentakan masuklah semua batang kontolku dengan sempurna.Sementara Bu Gina

“Ahhhhhh……….”Tariak Bu Gina sambil kepalanya mendongkrak keatas.bola matanya terbelalak.Aku diamkan sejenak untuk menghikangkan rasa sakit,Jujur kontolku terasa sakit ketika menembus memeknya dengan sempurna,Sebab Ini pertama kalinya Aku ngentot dengan perempuan.Itu artinya Aku kehilangan perjakaku di tangan Bu Gina.

Pelan-pelan Aku mulai memompa memek Bu Gina,Awalnya sakit tapi lama-lama sakit itu hilang berubah jadi nikmat,Aku tak menyangka kalau ngentot perempuan asli senikmat ini.Inikah yang orang banyak bilang nikmat surga dunia.

“plok…plok…plok…..”

“plok….plok….plok…”

Suara benturan dua paha yang berbeda kelamin,Namun masih belum halal.

“Ahhhh…..ahhhhh.. ..Enak banget memek Ibu”Erangaku,kulirik Bu Gina hanya tersenyum penuh nikmat.

“Kontol kamu juga enak yank”Balas Bu Gina sambil menahan Nikmat.

Aku semangkin kecang mempompa memeknya.Desahan Bu Gina dan rontahannya semangkin menjadi..

Aku hentikan sejenak.Lalu Aku bisikan kata mesra pada Bu Gina.”enak mana sama kontol suamimu”Bu Gina hanya menjawab dengan senyum.Lalu aku berkata lagi “Ayo jawab yank enak mana”.Lagi-lagi Bu Gina tersenyum saja,Lalu Bugina berkata dengan lirih “Enak kontol kamu yank” Bahagianya Aku mendengar semua itu.Aku merasa sangat beruntung mendapatkan memek Bu Gina malam ini.
Aku kembali mempoma memeknya.Kali ini Aku mempompanya dengan durasi cepat seperti pembalap Rossi yang sedang bertanding di Arena.Hingga Aku dan Bu Gina saling berteriak “Ahhh…”Karna rasa sakit campur nikmat,Namun rasa nikmat lebih dominan.

Dua puluh menit Aku memompa memeknya,Setelah itu Aku cabut kontolku dan langsung Aku suruh Bu Gina nungging.Aku lihat wajah Bu Gina merah merona dalam posisi nungging.Aku lihat pantatnya sangat indah dan berisi.Kedua toketnya bergelantungan

“Plak…”Suaran tamparan tanganku pada pantatnya yang semok.

“Auh..”Suara Bu Gina.

Aku remas toketnya lebih dulu,Lalu Aku berkata “Mau Tetek”Bu Gina mengangguk.Aku langsung masukan mulutku pada pentil toket Bu Gina.Kini Aku sedang menetek dengan posisi Bu Gina sedang menungging.
Puas dengan kedua toketnya,Aku langsung masukan kembali kontolku kedalam memeknya. “Blusss..”Dengan sekali hentakan saja kontolku sudah tengelam.Aku biarkan sejenak Agar kontolku dan memek Bu Gina saling beradaptasi.

Pelan-pelan Aku mulai memompa memek Bu Gina dengan posisi nungging.

“Ahhhh….Uhhhhh….ahhhh”Desah Bu Gina.

“Plok…plokk…plokkk….”

“plokkk…plokkk.plokkk.,”

Suara benturan dua paha dan kelamin yang berbeda lawan jenis.

Lama-lama Aku semangkin cepat memompa memek Bu Gina.Rontahan dan desahannya mangkin keras.

“yank nggak kuat…..mauuuu….keluar.”

Mendengar teriakan Bu Gina Aku semangkin mempercepat..cepat dan cepat memompa memeknya,Sebab Aku pun sudah tak tahan lagi.Aku merasa pejuku sudah di ujung kontolku.

Tiba-tiba saja Aliran daraku semangkin deras mengalir.Seluruh persendihanku mulai terasa kaku Otongku mulai tegang.Aku pun memompa memeknya Makin cepat…cepat…lebih

cepat…cepat….cepat….dan….cepat….Hingga Aku sudah tidak tahan lagi.

“Crottt……crottt…..crott……”Pejuku menambak kedalam memeknya lebih dari tujun kali.

“Ahhh……..”Suara Bu Gina mencapai orgasmenya kedua kalinya.Kedua matanya terbelalak.wajahnya mendongkrak kedepan.menikmati orgasmenya yang sedang dialaminya.
Aku dan Bu Gina mencapai puncaknya secara bersaman.kemudian kami langsung tepar di lantai.Dengan Nafas ngos-ngosan dan seluruh tubuh di penuhi keringat.Aku melihat wajah Bu Gina,Tampak ada rasa kepuasan menyelimuti wajahnya.

Mataku melirik kearah memeknya,Tampak pejuku keluar dari belahan memeknya,Mungkin saja pejuku terlalu banyak hingga tidak bisa masuk semuanya.

Sepuluh menit sudah berlalu semenjak Aku dan Bu Gina mencapai puncak secara bersamaan.Lalu Aku suruh Bu Gina bangun dari lantai dan tidur di sofa yang empuk.Bu Gina menuruti perintaku,Hingga Aku dan Bu Gina sedang tidur dengan posisi telanjang bulat dan hanya di tutup selimut tebal warna putih.Bu Gina menyenderkan kepalanya di atas bidang dadaku.Tanganku merangkul punggung Bu Gina dari belakang.

“Sayang nyesel nggak kamu ngelakuin itu sama Aku”Tanyaku sambil mengelus pucuk kepalanya.

“Nggak yank.Justruk Aku terima kasih sama kamu”Jawab Bu Gina.

“Terima kasih untuk apa sayang”

“Kamu sudah memberikan apa yang tidak pernah Aku dapatkan”

“Maksud Kamu?”

“Jujur yank Aku belum pernah mendaptkan nikmat seperti tadi.”

Aku senyum bahagia mendengarnya,Lalu Aku cium keningnya.

“Ya udah kalau kamu tidak keberatan Aku akan berikan nikmat seperti tadi jika kamu menginginkannya”

“Makasih yang”Pelukan Bu Gina mangkin Erat.

“Ya udah sekarang kita tidur saja.Kamu sudah capaikan?”

Bu Gina menganggukan kepala.Kemudian Bu Gina memejamkan mata.sementara Aku mengelus ubun-ubunya.Sungguh Bu Gina sangat cantik ketika dalam posisi tidur.Dalam hatiku berkata “Gina Aku janji Akan selalu Ada untukmu.Asal kamu mau menuruti kemaunaku.”Mataku mulai terpejam.seketika Aku tertidur pulas.

“”””
POV BU GINA

Jam Enam pagi Aku membuka kedua bola mataku.Lalu Aku bangun dan masih duduk diatas kasur dan selimut.Aku melihat Irawan di sampingku.Aku baru ingat kalau semalam Aku habis bercinta dengannya.Aku tersenyum bahagia mengingat semalam,betapa nikmat yang irawan berikan padaku.

Aku baru ingat kalau mulai malam aku telah kehilangan harga diriku sebagai Istri sholeha.Bagaiman pun semalam Aku sudah ternoda dengan mengizinkan lelaki lain menikmati tubuh dan memekku.Tapi kenapa dalam hatiku tidak ada rasa penyesalan yang ada rasa kebahagian.

“Yang tuhan apa yang terjadi dengaku”Ucap Batinku.

Tapi sejujur semalam Aku sangat menikmatinya.Andai saja nikmat semalam Aku dapat dari mas Dion suami sahku,maka betapa bahagianya Aku ini.Tapi Apa boleh buat Aku mendapatkannya dari anak didiku sendiri.

Aku kegum melihat kontol Irawan.Menurutku kontol Irawan lebih besar dan keras daripada punya suamiku,Yang ukurannya kecil dan lembek.Kontol itulah yang semalam masuk kedalam memekku.sekaligus kontol kedua yang aku izinkan mengaduk-aduk memekku.

Aku pegang kontol Irawan yang masih lemas.Kemudian Aku Elus kontol tersebut.Aku lihat kontol irawan mulai tegang sementara Irawan masih tertidur.Aku langsung masukan kontol irawan dalam mukutku,Lalu Aku mengocok kontol Irawan dengan mulutku.Aku melirik kewajah Irawan hanya tersenyum.Mungkin Irawan sedang bermimpi sedang ngentot sama seseorang.Tapi Aku harap perempuan itu adalah Aku.

Usai Aku puas mengocok kontol irawan dengan mulutku.Aku langsung keluar kamar dengan posisi telajang bulat.Aku langsung menuju kekamar Anakku dan membuka pintunya.Tampak Anaku masih tertidur pulas.Lalu Aku langsung masuk kamar mandi.Untuk membersihkan tubuhku.Di dalam kamar mandi Aku bersihkan selangkanku dan kedua ketiaku,Dan Aku pun bersihkan memekku agar baunya harum kembali.Aku yakin setelah Irawan bangun pasti Aku akan di pakai lagi,untuk itu Aku harus siap.

Usai dari kamar mandi Aku langsung masuk di kamar.Irawan tampak masih tertidur pulas.Aku kemudian memakai Rexona di kedua ketiaku.Lalu Aku langsung memakai gamis warna merah.dan hijab warna hitam.Tanpa memakai BH dan Celana dalam.Toh percuma kalau Aku pakai.Sebentar lagi juga Irawan akan bangun dan menyetubuhi kembali.Lalu Aku semprotkan minyak wangi pada tubuhku.

Aku pun membagunkan Irawan dengan mencium wajahnya.dan membisikan kata-kata mesra pada telinganya “Sayang bangun udah pagi.”Namun Irawan tidak bangun juga.Lalu Aku goyangkan tubuhnya dengan penuh cinta,Irawan mulai membuka matanya,Aku segera mencium wajahnya kembali.

Irawan bangun dan duduk di atas kasur.Kemudian Ia melihat kearah wajahku dan tersenyum,Lalu Irawan berkata “Kamu cantik banget sayang”.

Aku senyum bahagia mendengarnya.

“Kamu mandi dulu Gih”pintaku.

“Cium dulu sayang “Pinta Irawan jari manisnya memegang pipinya.

Langsung Aku cium pipinya irawan.

“Muachh”

Irawan tersenyum mesum.Lalu Irwan berkata “Mau yang lebih”

“Iya sayang nanti Aku kasih.Tapi sekarang kamu mandi dulu ya?”

Irawan mengangguk.dan langsung keluar kamar.
Aku berjalan keluar kamar di belakang Irawan.Segera mungkin Aku masuk dapu.Aku melihat masih ada nasi putih.Aku melihat isi kulkasnya hanya ada telur dan beberapa minuman.Terlintas di benaku untuk membuatkan nasigoreng.

Aku selesai membuat nasigoreng.Irawan pun selesai mandi.Lalu Aku dan Irawan sarapan nasi goreng.Usai sarapan nasi goreng Aku dan Irawan langsung turun lantai satu.Aku dan Irawan duduk di sofa lantai satu.
Aku menyederkan kepalaku di atas pundak Irawan.Tangan Irawan mengelus kepalaku yang mengenakan Jilbab.Jujur Aku merasa nyaman dan bahagia di perlakukan seperti ini.Aku merasa irawan memperlakukanku layaknya seorang wanita.

“Rizal masih tidur yank”tanya Irawan.

“Masih yank”Jawabku.

“Kapan Dia bangunya?”

“Mungkin sejam lagi”

“Sebelum Rizal bangun lebih baik kita mulai “

Aku menganggukan kepala tanda setuju.Aku langsung berbisik pada Irawan “Sayang semalam kamukan sudah puasin Aku,Sekarang gantian Aku yang puasin kamu”
Irawan hanya tersenyum.Menganggukan kepala.tanda setuju.

Aku segera bangun dan segera berlutut di depan Irawan yang sedang duduk.Tanganku langsung membuka Resting celananya.Seketika kontol besar berurat tampak dari balik celana pendeknya.Aku mengelus kontonya dengan lembut dan penuh cinta.Aku melirik wajah irawan.Irawan seraya senyum melihat tingkahku.

Usai mengelus kontolnya,Aku langsung saja masukan kontol irawan dalam mulutku.Tentunya Aku lebih dulu menjilati kantong dan kedua telornya.Aku kocok kontol Irawan dengan mulutku.Irawan hanya mendesah menikmati kocokanku.

Sepuluh menit Mulutku mengocok kontol Irawan,Lalu Aku suruh Irawan bangun.Aku langsung membuka pakain irawan satu persatu.hingga Irawan telanjang bulat di depanku.Aku ingin membuka bajuku gamisku,Namun Irawan melarangnya.Irawan Ingin menyetubuhiku masih mengenakan Gamis dan Hijab,Katanya Irawan sangat bernafsu melihatku seperti itu.

Aku perintahkan Irawan tiduran di Atas karpet sutra yang baunya sangat wangi.Aku langsung mencium mulutnya,Lidahnya Aku permainkan.Tentu saja Irawan menyabutku hingga Aku berciuman dengan ganas,posisiku diatas tubuh Irawan yang telanjang bulat.

Aku cium seluruh wajah,sampai telinga dan leher pun tak luput dari lumatanku.Aku semangkin bernafsu,Lalu ciumanku turun pada bidang dadanya,kedua ketiak irawan pun tak luput dari lumatan lidahku,Rasanya asin namun enak.baunya sangat wangi dan sedap.

Lalu lidahku menyelusuri perut irawan.Aku jilat semua perutnya,kemudian jilatanku turun ke selangkahan Irawan,Aku menjilati selangkahanya,Nafsuku mangkin mengebu.Irawan hanya mendesah,wajahnya mendongkrak keatas,menikmati Aksiku.

Aku tidak tahu kenapa Aku jadi seliar dan sebinal ini.Yang ada di pikiranku hanya ingin mendapatkan kenikmatan dalam melakukan persetubuhanku dengan Irawan.Aku kembali jilati kedua telur burungya,berserta sarangnya.Aku kocok batang kontolnya yang sangat tegang dengan tanganku,Aku tersenyum bahagia mengocok kontol orang lain.

Tanpa perintah Aku langsung masukan kontol Irawan dalam mukutku kembali.Tentu Aku cium lebih dulu lubang kencingnya.Aku sempong kontol Irawan dengan Mulutku selama sepuluh menit.Sungguh pemandangan yang tidak layak di lakukan oleh seorang perempuan yang kesehariannya memakai hijab dan istri orang,Dimana perempuan Itu sedang menyempong kontol yang bukan milik suaminya.

Puas melumat kontol Irawan Aku segera bangun,Langsung Aku angkat gamisnya,Hingga memekku terlihat,Untung saja tadi Aku tidak memakai celana dalam.Jadi langsung saja Aku pegang kontol Irawan,Aku gesekan lebih dulu di bibir memeknya.

“Ahhhh…..”Desahaku penuh nikmat.

Pelan tapi pasti ujung kepala kontolnya mulai membela memekku.Dengan sekali hentakan dan memekku juga susah becek.”Bless..”Langsung masuk semua.Aku diamkan sejenak.Aku tersenyum padanya,Irawan pun membalas senyumanku.

Aku berciuma sejenak dengan posisi Aku diatas dan kontol Irawan masuk kedalam memekku.Setelah Itu pantaku mulai naik-turun,sehingga kontol Irawan keluar masuk dalam memekku.

“Ahhh….ahhhh…ahhh….”Erangku

“Plok…plok…plok”Suara benturan kedua kelamin.

Tampak pemandangan seorang wanita yang masih memakai hijab dan baju gamis sedang memompak kontol yang bukan milik suaminya.Perempuan itu sangat menikmatnya.

“Yank Aku mau keluar… .Enggak kuat”Eranganku

“Ahh….ahhh….ahhh….”Erangaku,pantaku sambil naik-turun.

“Aaaaakkuuukeeeluuuarrrr..ahhhhhh”

“Ser….ser….ser….”Suara cairan cintaku.

Aku langsung mencabut kontol Irawan.Dan langsung kuarahku memeku di wajah Irawan,tentunya atas perintahnya.Irawan langsung menyedot dan menelan cairan cintaku sampai habis.

Aku langsung nungging atas permintaan Irawan.Walau pun seluruh tubuhku lemas,Namun sebisa mungkin Aku menahanya.

Irawan menarik gamisku,hingga bongkahan pantaku kelihatan.Ia cium dan jilat sebentar pantaku.Lalu Irawan segera masukan kontolnya dalam memekku.Sekali hentakan masuklah semua batang kontolnya,Irawan langsung mempompa memeku.

Tiba-tiba nafsuku mulai bangkit kembali.

“plok…plokk….plok…plokkk”suaran benturan dua kelamin.

“Ahhh….ahhhh….ahhhh..”Desahku menahan nikmat.

Irawan semangkin cepat memompa memekku,membuatku tidak tahan lagi dan ingin mencapai puncak orgasmya kedua.

“”Ahhhhh….ahhhhh…..”Teriakan Irawan dan Aku.

“Plok…plok…plok…”suara benturan kelamin yang sangat kencang.

Pompaan Irawan makin cepat…cepat…lebih cepat…lebih cepat lagi…sangat cepat.

“Ahhhhh….”Hingga Aku tak tahan lagi orgasme kedua kalinya

“Crott….crott…crott….”Tembakan peju memenuhi rahimku.

Aku dan Irawan tepar di atas karpet sutra.dengan nafas ngos-ngosan.sepuluh menit kemudian Aku bangun dan merapihkan gamis dan jilbabku yang berantakan.Aku lihat juga Irawan memakai pakainya kembali,Lalu Aku berjalan ke pintu kamar Annaku.Aku lihat Rizal sudah bangun.Aku menyurh Anakku mandi dan setelah itu sarapan.

Sore harinya Aku diantar pulang oleh Irawan dengan mobil Avanza.Tak lupa sebelum pulang kami sempet bersetubuh satu kali lagi.Untung saja suamiku belum pulang dinas.Irawan memberiku uang 2 juta rupiah.Awalnya Aku menolak,Sebab Aku bukan pelacur,Aku melakukanya atas dasar suka-sama suka.Tapi setelah irawan memaksa dan menjelaskan bahwa uang tersebut untuk biaya perawatan tubuh dan memekku,akhinya Aku menerimanya.

Suamiku pulang dari dinasnya setelah satu jam Aku sampai di rumah.Kemudian Aku sambut kepulangan suamiku dengan senyum bahagia.